Sabtu, 08 Mei 2010

~ PERNIKAHAN ~


Surabaya Mendung ^^,

Cerita ini untuk mbk, MasKU dan kalian yang akan menuju jenjang suatu pernikahan…

Sore ini aku tuliskan sebuah cerita tentangmu…
Tentang kisah yang tak lekang dimakan usia dan waktu….


Terdengar alunan nada indah milik Yovie and the nuno
“JANJI SUCI”
Dalam sebuah perangkat laptop berwarna hitam legam


Sebait kata kudengarkan
“1 keyakinan hati ini, akulah yang terbaik untukmu…

kata-kata mengisaratkan bahwa
“masnya tercipta di kehidupanmu selalu jadi yang terbaik untukMU
saat ini sampai maut yang memisahkan kalian berdua”
….

tersayat-sayat hatiku mendengarkan sebait lagu tersebut….

Hati siapa yang tak luluh mendengarkan seorang lelaki bersujud untuk meminang wanita pujaan hatinya,,,,,


Aku percaya kalian merasakan “keluluhan jiwa”
saat semua itu terjadi padamu suatu saat nanti…..


1 tingkat oase kehidupan ini tlah kau jalani….
Akupun percaya kalian dapat menjalaninya….
Karena menemukan “BELAHAN JIWA”

Menemukannya tak semudah yang dibayangkan…
semuanya penuh pengorbanan dan linangan keringat dalam fikiran untuk menemukan sebongkah kebahagian yang kelak jadi abadi…
amien3x


Mungkin, inilah yang dimaksud ALLAH SWT…
Manusia telah dituliskan untuk hidup berpasang-pasangan dan saat inilah saat yang tepat untuk kalian bersatu membina suatu pernikahan yang sakinah,mawadhah dan warohmah amien3x…. Pesanku untuk masNya mbakkuku dan kalian…

Pernikahan atau perkawinan
Menyikap tabir rahasia Istri yang kamu nikahi
Tidaklah semulia khadijah
Tidaklah setakwa Aisyah, Pun tidak setabah Fatimah Apalagi secantik Zulaikha Justru Istrimu hanyalah wanita akhir zaman.
Yang punya cita-cita,
Menjadi sholehah…..

Pernikahan atau perkawinan
Mengajarkan kewajiban bersama,
Istri menjadi tanah, Kamu langit penaungnya Istri ladang tanaman,
Kamu pemagarnya
Istri kiasan ternak, Kamu pengembalanya,
Istri bagaikan anak kecil, kamu tempat bermanjanya

Saat istri menjadi madu, kamu teguklah
sepuasnya.
Seketika istri menjadi racun, kamulah penawar bisanya
Seandainya Istri tulang yang bengkok, berhatilah meluruskannya,

Pernikahan atau perkawinan
Menginsyafkan akan perlunya iman dan taqwa
Untuk belajar meniti sabar dam ridha Allah Swt.

Karena memiliki Istri yang sehebat itu.
Justru….
Kamu akan tersentak,
Kamu bukanlah Rasulullah bukan Sayyidina Ali.
Cuma suami akhir zaman
Yang berusaha menjadi sholeh. Amin.

“Selamat Menulis Cerita Indah Tentang Kehidupan Melalui Pena Pernikahan.”
Barakallahulaka wa baraka alaika wajamabaina baina
kuma fii khoiri.

Cerita ini tak berakhir sampai disini…
Hadiah yang terindah kupunya hanya doaku yang setiap kali menyertai langkahmu…
Kadangkala, ragaku tak tampak padamu..
Tapi, yakinilah di sini di dalam hati yang paling dalam
terukir sebuah kekeluargaan untukmu, untuk kalian semua…


Aku tak menyangka sejauh ini kita sudah melangkah…

Aku tak menyangka cerita yang dulu telah berganti keadaan yang berbeda…

dan
sedalam ini kita akan berjalan mencari Jati diri suatu kehidupan masing2…
memang hidup selalu berputar…


“kemarin adalah masa lalu, sekarang adalah pengorbanan dan esok adalah kebahagian yang abadi”

* Bagi yang Belum menemukan "belahan Jiwa" percayalah Semua akan datang pada waktunya, dan sambutlah ia dengan senyum terbaikmu ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar